Karimun, Kepri, (Jurnal Terkini) - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau mengevakuasi para ABK KM Suryadi yang tenggelam di sekitar perairan Pulau Sugie, Kecamatan Moro.
KM Suryadi yang mengangkut bahan kebutuhan pokok dari Batam tujuan Sei Guntung, Inhil, Riau tenggelam setelah mengalami kebocoran pada lambung akibat hantaman gelombang, Selasa (24/7).
"Empat ABK dan nakhoda sudah dievakuasi ke Pos AL Moro," kata Danlanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Sawa melalui Palaksa Mayor Laut (P) Ashari Sunan Abidin di Tanjungbalai Karimun, Rabu.
Ashari mengatakan proses evakuasi dilakukan setelah mendapat informasi adanya kapal tenggelam. Lanal kemudian mengerahkan kapal patroli Pos AL Moro dan Patkamla Pegasus untuk melakukan pertolongan terhadap ABK yang terapung di laut.
"Kapal berikut sembako tidak bisa diselamatkan dan tenggelam," ucapnya.
Seluruh awak kapal, lanjut dia, menunggu proses pemulangan sambil pemulihan karena masih shock dengan musibah tersebut.
"Gelombang di laut sering kurang bersahabat, karena itu kami meminta kapal-kapal yang berlayar agar waspada," tambahnya. (rdi)
ilustrasi |
"Empat ABK dan nakhoda sudah dievakuasi ke Pos AL Moro," kata Danlanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Sawa melalui Palaksa Mayor Laut (P) Ashari Sunan Abidin di Tanjungbalai Karimun, Rabu.
Ashari mengatakan proses evakuasi dilakukan setelah mendapat informasi adanya kapal tenggelam. Lanal kemudian mengerahkan kapal patroli Pos AL Moro dan Patkamla Pegasus untuk melakukan pertolongan terhadap ABK yang terapung di laut.
"Kapal berikut sembako tidak bisa diselamatkan dan tenggelam," ucapnya.
Seluruh awak kapal, lanjut dia, menunggu proses pemulangan sambil pemulihan karena masih shock dengan musibah tersebut.
"Gelombang di laut sering kurang bersahabat, karena itu kami meminta kapal-kapal yang berlayar agar waspada," tambahnya. (rdi)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !