Google Play Terapkan Anti-Spammer Baru

Google Play, toko online-nya perusahaan raksasa Google akan memberlakukan kebijakan terkini mengenai anti spammer dan malicious developer untuk memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi para konsumen.

Google Play tidak hanya memperketat para spammer, tetapi juga memperketat masuknya aplikasi duplikat dan implementasi iklan mobile.

Kebijakan baru itu, akan mulai berlaku pada 1 September 2012. Pengetatan terhadap para aplikasi spam, malicious dan aplikasi duplikat tersebut dipaparkan dalam bentuk infografis oleh perusahaan iklan Leadbot.

Pada akhirnya, kebijakan baru itu akan membuat para spammer dan malicious berbahaya akan lebih sulit untuk hidup dan tentunya membuat nyaman para konsumen dalam lingkungan Google Play.

Pengetatan terhadap spammer sebelumnya juga dilakukan Google Android, iOS App Store, atau bahkan Windows Phone Marketplace.

Mudah-mudahan, aturan baru akan mengurangi dan memperkecil kasus malware Android (yang diakui telah berkurang drastis tahun ini.

Hal ini juga baik untuk mempertegas kebijakan di Google Play. Kami telah mendengar dari satu pengembang yang bingung mengapa Google melarang aplikasi mereka dari Google Play, jadi mudah-mudahan aturan baru akan mengurangi kebingungan itu, demikian rilis Google yang dikutip venturebeat.com.

Sekadar mengingat kembali, Google Play diperkenalkan pada 7 Januari 2012 dan merupakan sebuah layanan yang terdiri dari Google eBookstore, Google Music dan Android Market.

Dengan diluncurkannya Google Play, maka Android Market tidak lagi berdiri sendiri, tetapi menjadi bagian dari Google Play yang berganti nama menjadi Google Play Store.

Berikut ini infografis yang dibuat Leadbot mengenai perubahan kebijakan anti-spammer Google Play :

(berbagai sumber)