Karimun, Kepri,(Jurnal Terkini) - Harga tiket kapal pada semua jurusan di Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau tidak mengalami kenaikan meski arus penumpang akan meningkat menjelang Lebaran 2012.
"Belum ada pembicaraan untuk menaikkan harga tiket kapal. Dalam rapat bersama Asosiasi Perusahaan Pelayaran (INSA) juga tidak membicarakan itu," kata Kepala Administrator Pelabuhan Tanjungbalai Karimun Gajah Rooseno di Tanjung Balai Karimun, Rabu kemarin.
Harga tiket untuk semua jurusan, baik jurusan Batam, Tanjungpinang, Selatpanjang, Bengkalis, Buton dan Dumai Riau masih sama seperti harga normal, kata Gajah Rooseno.
Menurut dia, keputusan untuk tidak menaikkan harga tiket setelah mempertimbangkan kepentingan pengusaha dan masyarakat yang menginginkan harga tiket normal di saat mereka diharuskan untuk mudik ke kampung halaman.
"Mudah-mudahan tidak memberatkan warga, kami juga berharap perusahaan pelayaran tidak menaikkan harga tiket secara sepihak," ucapnya.
Dia mengatakan lonjakan arus mudik diperkirakan mulai meningkat dua hari sebelum libur Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2012.
Sedangkan posko taktis mudik lebaran 2012 akan dimulai terhitung H-15 hingga H+17 Lebaran.
"Kami telah mengevaluasi sarana prasarana pendukung mudik lebaran, di antaranya ketersediaan dan kelaiklautan kapal. Perbaikan juga dilakukan terhadap ruang tunggu calon penumpang, kalau ada kursi yang rusak diganti atau diperbaiki, begitu juga toilet dan lainnya," ucapnya.
Posko taktis menurut Gajah Rooseno akan melibatkan seluruh instansi agar para pemudik merasa nyaman saat hendak mudik.
"Kami telah berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait, termasuk dengan aparat kepolisian yang akan mengamankan arus mudik," tambahnya.
Pantauan, arus penumpang di pelabuhan domestik Tanjungbalai Karimun relatif normal. Harga tiket kapal pun masih dijual dengan harga lama, seperti jurusan Batam yang dijual Rp65.000 per tiket. (rus)
Arus penumpang di pelabuhan domestik Tanjung Balai Karimun masih normal jelang mudik Lebaran 2012 (foto: jurnalterkini.com) |
Harga tiket untuk semua jurusan, baik jurusan Batam, Tanjungpinang, Selatpanjang, Bengkalis, Buton dan Dumai Riau masih sama seperti harga normal, kata Gajah Rooseno.
Menurut dia, keputusan untuk tidak menaikkan harga tiket setelah mempertimbangkan kepentingan pengusaha dan masyarakat yang menginginkan harga tiket normal di saat mereka diharuskan untuk mudik ke kampung halaman.
"Mudah-mudahan tidak memberatkan warga, kami juga berharap perusahaan pelayaran tidak menaikkan harga tiket secara sepihak," ucapnya.
Dia mengatakan lonjakan arus mudik diperkirakan mulai meningkat dua hari sebelum libur Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2012.
Sedangkan posko taktis mudik lebaran 2012 akan dimulai terhitung H-15 hingga H+17 Lebaran.
"Kami telah mengevaluasi sarana prasarana pendukung mudik lebaran, di antaranya ketersediaan dan kelaiklautan kapal. Perbaikan juga dilakukan terhadap ruang tunggu calon penumpang, kalau ada kursi yang rusak diganti atau diperbaiki, begitu juga toilet dan lainnya," ucapnya.
Posko taktis menurut Gajah Rooseno akan melibatkan seluruh instansi agar para pemudik merasa nyaman saat hendak mudik.
"Kami telah berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait, termasuk dengan aparat kepolisian yang akan mengamankan arus mudik," tambahnya.
Pantauan, arus penumpang di pelabuhan domestik Tanjungbalai Karimun relatif normal. Harga tiket kapal pun masih dijual dengan harga lama, seperti jurusan Batam yang dijual Rp65.000 per tiket. (rus)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !