LSM Minta Audit SPBU Diumumkan ke Publik - Jurnal Terkini - Analisa Fakta-Data Terkini
Jurnal Terkini :
Home » » LSM Minta Audit SPBU Diumumkan ke Publik

LSM Minta Audit SPBU Diumumkan ke Publik

Written By Unknown on Thursday, November 8, 2012 | 1:04 PM

Karimun, Kepri, (Jurnal Terkini) - Lembaga Swadaya Masyarakat Gertak meminta Perusahaan Daerah Karimun, Provinsi Kepulauan Riau mengumumkan hasil audit stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Jalan Poros Tanjung Balai Karimun yang dikelola oleh anak perusahaan PT Ology Karimun Bumi Sukses (OKBS).

www.jurnalterkini.com
SPBU Jalan Poros tutup beberapa hari lalu
"Kami mendengar Perusda telah menunjuk akuntan publik untuk mengaudit keuangan SPBU yang dikelola PT Ology. Tentunya, kami meminta hasil audit itu dipublikasikan sehingga publik mengetahui kondisi keuangan serta penyebab sering langkanya pasokan BBM di SPBU," kata Dewan Pembina LSM Gerakan Tanpa Kompromi (Gertak) Trio Wiramon di Tanjung Balai Karimun, Kamis.

Menurut Trio Wiramon, publik layak mengetahui kinerja PT Ology karena pemegang saham mayoritas di SPBU itu adalah pemerintah daerah melalui Perusda.

"Saham yang disertakan pemerintah daerah ke SPBU adalah uang rakyat, jadi wajar rakyat mengetahui kemana uang itu digunakan," katanya.

Dia mendukung langkah Perusda untuk melakukan audit mengingat pelayanan SPBU cukup buruk dan mengecewakan.

"Masalah kelangkaan BBM di SPBU sepertinya menjadi sebuah 'penyakit' di SPBU. Dalam satu bulan, pasokan bensin maupun solar sering putus, termasuk juga beberapa hari lalu. Jika dianalisa, tidak mungkin SPBU merugi karena harga BBM sudah diatur secara jelas oleh pemerintah, apalagi BBM bersubsidi," katanya.

Dikatakannya, audit yang dilakukan hendaknya menjadi dasar bagi Perusda untuk memperbaiki pelayanan di SPBU, terutama untuk mengakhiri sering putusnya pasokan BBM.

"Harus ada upaya yang serius dari pemerintah daerah maupun Perusda untuk memperbaiki pelayanan SPBU. Masyarakat pun bisa menerima jika penyebab kelangkaan akibat kekurangan modal, tinggal Perusda melakukan terobosan atau menambah modal. Tapi, kalau penyebab kelangkaan akibat penyelewengan, maka harus diusut secara hukum hingga tuntas," katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama Perusda Usmantono mengatakan telah menunjuk akuntan publik untuk melakukan audit terhadap laporan keuangan dan kegiatan PT OKBS.   

Audit terhadap keuangan OKBS, menurut Usmantono, bertujuan untuk mengetahui sejauhmana kinerja keuangan perusahaan.

"Pihak OKBS dalam dua tahun terakhir tidak pernah menyerahkan laporan kegiatan maupun keuangannya meski kami sudah berkali-kali memintanya," ucapnya.

Dikatakannya, persediaan BBM yang sering putus di SPBU juga menjadi alasan dilakukannya audit oleh akuntan publik yang telah ditunjuk.

Perusda, kata dia, merupakan pemegang saham mayoritas di SPBU, yaitu sebesar 51 persen, sisanya merupakan saham PT Karya Putra Karimun 24 persen dan PT Putra Kelana Makmur sebesar 25 persen.

Sementara itu, berdasarkan pantauan, SPBU Jalan Poros tutup sejak tadi pagi.

Sejumlah pengendara gagal mendapat bensin karena pintu masuk SPBU dibatasi dengan rantai dan terpajang pengumuman bensin dan solar habis. (rus)
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

http://picasion.com/i/1UKkh/
 
Support : Copyright © 2011. Jurnal Terkini - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya